Hari Guru Nasional (HGN) yang diperingati setiap tanggal 25 November bersamaan dengan berdirinya Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), merupakan momentum bagi para guru untuk memberikan hal terbaik kepada siswa, tak terkecuali guru SDN Jarangan II Kecamatan Rejoso Kabupaten Pasuruan. Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, bahwa guru di sekolah tersebut memberikan 'kado' kepada siswa berupa kegiatan workshop lingkungan bersama Pangeran dan Putri LH 2023.
Hadir dalam workshop tersebut Kepala Sekolah beserta seluruh dewan guru, staf, siswa, ketua komite, pengurus dan anggota paguyuban orang tua, serta beberapa guru dari sekolah lain. Turut hadir sebagai narasumber para Pangeran dan Putri LH 2023 beserta pembina/aktivis Tunas Hijau Indonesia.
Selain mendapatkan materi dan melakukan praktik, siswa juga berkesempatan mengikuti lomba dihari itu. Salah satunya adalah lomba ecobrick yang juga diikuti oleh beberapa siswa dari Kecamatan Pasrepan.
Ecobrick merupakan botol bekas air mineral yang diisi penuh dengan sampah plastik sampai hampir tidak ada rongga tersisa di dalamnya. Adapun cara pembuatannya adalah: membersihkan/mencuci sampah plastik dan mengeringkannya, memotong menjadi ukuran yang lebih kecil agar mudah dimasukkan ke dalam botol plastik bekas, lalu memasukkan dan memadatkannya mengunakan bambu atau kayu.
Berikut adalah daftar pemenang lomba ecobrick:
Juara I: Niken Nur Aulia, Kelas 5.
Juara II: Rizqianti Octavia Sari, Kelas 5.
Juara III: Yuvita Mafazatul Avi, Kelas 3.
Masing-masing secara urut telah berhasil mengolah sampah plastik menjadi ecobrick seberat 1.5, 1.3, dan 1.2 kilogram (kg).
Penulis: Kuni Abidah
Editor: Mukhamad Fatkhan
Wahhh...
BalasHapusMantab...
Semoga dpt meningkatkan kepedulian semua orang thd lingkungan
Ikutan lombanya boleh...?
BalasHapus